Pages

Genggam Ponsel Terlalu Lama Menyebabkan Impotensi

Genggam Ponsel Terlalu Lama Menyebabkan Impotensi

Obat Air Mani Encer Tradisional
Impotensi adalah gangguan seksual dimana pria tidak bisa mengalami ereksi yang cukup keras untuk melakukan hubungan seks penetratif. Dari hasil penelitian salah satu faktor risiko yang mempengaruhi kualitas ereksi adalah durasi menggunakan ponsel. Menggunakan ponsel terlalu lama memberi peluang terjadinya perubahan perilaku pada sel dalam tubuh akibat radiasi yang dipancarkan handphone tersebut.

Pada tahap tertentu, gairah seks akan menurun seiring dengan minat pada ponsel yang semakin besar. Di tahap ini pengguna bisa disebut telah kecanduan ponsel. Gairah seks yang rendah adalah salah satu penyebab disfungsi ereksi. Meski rangsangan seksual ada tapi jika tidak ada gairah maka penis tidak akan mengalami ereksi yang keras. Seperti telah dibahas sebelumnya, penyebab disfungsi ereksi yang paling umum adalah faktor fisik yaitu segala hal yang menghambat darah mengalir lancar menuju penis.

Hambatan tersebut bisa terjadi akibat adanya penyakit tertentu (baca: 6 Penyakit Penyebab Disfungsi Ereksi), gangguan pada fungsi saraf atau karena kadar testosteron yang rendah. Para peneliti menyebut semakin lama seseorang menggunakan hp maka semakin besar potensi dia mengalami masalah ereksi. (Untuk atasi ereksi lemah dan perbesar ukuran alat vital klik disini.)
Kecanduan Ponsel Menyebabkan Impotensi pada Pria

Dalam studi yang dilakukan, para peneliti menemukan bahwa pria yang menggunakan handphone lebih dari 4 jam sehari lebih mungkin mengalami impotensi ketimbang pria yang menggunakan ponsel kurang dari 2 jam setiap hari. Penelitian dilakukan terhadap 20 orang pria yang diketahui mengalami masalah ereksi. Sebagai pembanding peneliti juga melibatkan 10 pria lain yang tidak memiliki masalah ereksi sama sekali. Penelitian dilakukan selama 6 bulan dan setiap peserta diminta menjawab sejumlah pertanyaan seputar ereksi mereka dan juga bagaimana kebiasaan sehari-hari mereka dalam memakai handphone. Selain menjawab kuisioner, peneliti juga mengukur kadar testosteron peserta.


Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan mencolok dari dua kelompok peserta. Semua peserta bahkan memiliki kadar testosteron dalam darah yang mirip satu sama lain, durasi penggunaan handphone juga hampir sama. Perbedaan mencolok ditemukan pada lokasi tempat peserta menyimpan ponsel mereka. Beberapa peserta mengaku menyimpan handphone mereka di kantong celana, di kantong baju dan beberapa yang lain mengaku memegangnya.

Pria kelompok A yang mengalami masalah ereksi diketahui memegang handphone mereka jauh lebih lama dibanding kelompok B atau pria-pria yang tanpa gangguan ereksi. Perbandingannya cukup mencolok yaitu 4 jam berbanding 1,8 jam.

“Ternyata durasi waktu menggenggam handphone berpengaruh terhadap kualitas ereksi,” ujar seorang peneliti.

Sebuah studi yang dilakukan sebelumnya juga menyebut bahaya radiasi ponsel yang dapat menurunkan jumlah sperma. Jumlah sperma rendah berkaitan dengan kesuburan dimana potensi kehamilan pada istri akan semakin kecil. Beberapa dokter menggolongkan disfungsi ereksi sebagai penyakit gaya hidup. Pola hidup tidak sehat dan tidak seimbang yang dilakukan dalam waktu lama akan mengganggu fungsi seksualitas seperti kesulitan ereksi atau ejakulasi dini. Jika anda ingin memiliki kualitas ereksi yang kuat maka mulai sekarang hidup dengan sehat dan hindari penggunaan ponsel yang terlalu lama.